Bagai mana membangun ekonomi masyarakat Lombok

Bersatu kita membina dan memperbaiki perekonomian masyarakat sasak, sudah jenuh kita di lebel sebagai daerah mundur, sebagai daerah pengekspot buruh terbesar, sebagai daerah penganggur terhormat. Untuk mengubah presepsi itu, kita harus bersatu, jujur , ihklas, dan kereative untuk menjadi usahawan (wira usaha) yang sukses.

     Sudah 71thn, Indonesia merdeka dari jajahan belanda/jepang, sekarang masih ramai yang tidak sadar yang sebenarnya kita masih dijajah, kita masih dijajah oleh pemikiran kita sendiri, pemikiran kita masih terpuruk seperti zaman nenek moyang kita, sedangkan potensi alam yang kita miliki sangat luar biasa, kita ada laut yang bersih, kita ada tanah yang subur, kita ada budaya yang unik, kita kaya dengan semua itu, tapi mengapa masyarakat kita masih miskin? Mengapa daerah kita mundur. Pasti ada sebab, pasti ada kesilapan yang kita tidak Nampak.

      Kewujudan koprasi di daerah kita sudah lama, tapi malangnya masih di sambut dingin oleh masyarakat Lombok, disini kita dapat lihat bagai mana kewujudan peluang yang pemerintah telah berikan kita sia-siakan, kesadaran kita masih kurang akan kewujudan UKM, kita masih tidak memahami kenapa UKM di wujudkan, untuk itu mari kita berganding bahu bersatu untuk bangkit dari kemiskinan, mari kita tanam sikap saling percaya antara satu sama lain karena itu adalah asas untuk kemajuan baik dari segi ekonomi mahupun bermasyarakat dan bernegara, mari kita tanam sikap kejujuran dalam dirikita karena itu adalah asas untuk dapatkan kepercayaan dari rakan-rakan di luar daerah dan pemerintah. Mari kita tanam sikap bersungguh-sungguh dalam apa jua bidang yang kita ceburi, kerana itu adalah semangat yang di perlukan untuk bangkit dari kepompong ekonomi yang kita alami. Mari kita berjuang melawan penjajah dalam diri kita, mari kita bangkit dari jajahan ekonomi yang sekian lama membelenggu masyarakat kita. 

   Kalau ada di antara kita yang berilmu tentang ekonomi jgn pelit untuk berkongsi (SHERE) dengan saudara-saudara kita yang masih belum memahami, karena ilmu yang ada adalah kerunaan allah, dan bukan untuk diri kita sendiri. Mari kita sama-sama mewujudkan zon ekonomi untuk komunitas kita, bukan hanya dengan pertanian yang bermusim akan tetapi semua bidang sperti, perniagaan, kerajinan, dan apa jua yg berkaitan dengan bisnes.

        Untuk menjadi daerah bersaing dan beriman, kita harus ada masyarakat yang berjiwa bisnes, bukan hanya mengandalkan produk wisata dan pertanian, oleh itu mari kita mulakan dari perniagan sekecil-kecilnya walau hanya jualan pisang goring sekalipun karena itu adalah permulaan yang baik untuk menjadi wirausaha yang sukses.
 tidak ada bangsa lain yang akan menolong kita kecuali bangsa dan diri kita sendiri...

Posted in: