Amerika Serikat Tunduk Kepada Indonesia

Menjatuhkan Bung Karno adalah satu-satunya cara agar Amerika bisa bercokol kuat di Indonesia. Sudah dicoba segala cara agar Bung Karno jatuh, tidak berhasil juga. Dicoba dengan cara ancaman embargo, penghentian bantuan…..ehhh Bung Karno malah teriak, “Go to hell with your aid!”.

Messi tertipu oleh Ronaldinho (sosok yg mirip pemain brazil)

"ungkap messi:" Apa yang kamu lakukan berjalan pada sini untuk melihat saya? "Ketika dia memegang tangan saya, saya berlutut saya [dan membungkuk]. Itu sangat emosional. "

Ketika Indonesia Menjadi Kapitalis ( Rezim Orde Baru )

“Ketika tepat 100 tahun gerakan Zionisme Internasional merayakan kelahirannya, dan salah seorang pengusaha Yahudi dunia bernama George Soros memborong mata uang dollar AS dari pasar uang dunia, maka meletuslah krisis keuangan yang berawal dari Thailand dan terus merembet ke Indonesia.”

visi misi Jokowi-JK dengan Prabowo-Hatta

Jokowi-JK:Prabowo-Hatta: Visi: Membangun Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur serta bermartabat Visi: Terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong-Royong.

gadis LOMBOK dan adat sasak

nyongkolan, gendang belek, tari rudat, tari jngger,gamelan, chilokak dan peresean. antara adat budaya sasak yg masih utuh di lombok.

Saturday, November 30, 2013

Perginya Seorang Paul Walker Aktor Fast & Furious


Aktor yang memegang watak sebagai Brian O’Conner dalam siri filem populer “Fast and Furious”  Paul Walker yang berusia 40 tahun dilaporkan meninggal dunia Sabtu sore, selepas terlibat kecelakaan ngeri melibatkantkan mobil model Porshe Carrera GT yang dinaikinya

Menurut laporan, pengemudi mobil itu gagal mengawal kenderaannya lalu terbabas sebelum melanggar sebatang pohon di sisi jalan sekali gus mengakibatkan mobil tersebut meledak

kecelakaan  yang terjadi di Santa Clarica, utara Los Angeles itu dibenarkan oleh seorang wakil dari aktor itu yang juga disiarkan oleh laman web Fox News




Laporan mengesahkan Paul Walker dan supir mati di tempat kejadian. Dalam pada itu kematian Paul Walker juga dibenarkan menerusi laman rasmi akaun Facebook peminatnya yang turut mengimformasika bahawa Paul Walker berada di Santa Clarica untuk menghadiri sebuah pameran mobil yang dianjurkan bagi tujuan mengumpulkan amal untuk korban Taufan Haiyan di Filipina
Sementara itu, pihak berwajib setempat juga mengiakan dua orang terbunuh dalam kecelakaan tersebut, yang berlaku pada kira-kira 3.30 sore waktu setempat di Santa Clarita, California
Bagaimana pun identitas supir yang berada bersama Walker tidak dapat disahkan lagi walaupun dilaporkan bahawa korban turut meninggal dunia


My Sumber - mysumber

Tuesday, November 26, 2013

TKI asal NTB dapat keampunan sultan JOHOR

Shamsuddin bin Yakoob (kiri) warga Sumbawa, NTB, yang baru bebas dari penjara Kajang, mendapat bantuan tongkat dari Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Herman Prayitno di KBRI Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (26/11). Shamsuddin yang divonis hukuman penjara seumur hayat (sampai mati) karena perampokan bersenjata itu, mendapat pengampunan dari Sultan Johor setelah ia menjalani hukuman selama 31 tahun.

Wednesday, November 20, 2013

Tony abbot: saya menyesal, (sadap indonesia)

SASAKWORLD: Sikap keras Pemerintah Indonesia terhadap 'aksi' main sadap meluluhkan Pemerintah Australia.
Negeri kanguru tersebut menyatakan akan 'memohon ampunan' dan menyatakan penyesalan atas tindakan memata-matai komunikasi para petinggi di Indonesia.
Perdana Menteri (PM) Tony Abbot mengatakan, akan mengirimkan surat resmi penjelasan kepada Pemerintah Republik Indonesia terkait hal tersebut.
"Saya ingin mengungkapkan di sini, dengan hati yang dalam dan tulus. Saya menyesal atas pemberitaan selama ini. Saya merasa malu (kepada) Indonesia," kata Abbot saat memberi tanggapan di hadapan Parlemen Australia, Rabu (20/11) waktu setempat, seperti dilansir the Australian, Rabu (20/11).
Abbot melanjutkan, penjelasan resmi darinya adalah pertanda baik bagi luka diplomatik yang ditawarkan Australia.
Surat diplamatik Canberra dikatakan Abbot adalah jawaban Australia, menanggapi emosi masyarakat di Indonesia. "Jelas ini adalah persoalan yang perlu kami selesaikan segera," katanya menegaskan.
Hubungan Canberra-Jakarta cidera pascaterkuaknya aktivitas penyadapan oleh Defence Signals Directorate (DSD) di Kedutaan Resmi Australia di Jakarta.
Mantan kontraktor teknologi penyadapan Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat (NSA), Edward Snowden membocorkan tentang aktivitas tersebut.
Bocoran itu disiarkan media besar di Inggris, the Guardian dan Australian Broadcasting Corporation (ABC) pekan lalu.
Laporan itu mengatakan, sedikitnya 11 saluran komunikasi pribadi pejabat tinggi Indonesia disadap. Termasuk di antaranya seluler Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Kristiani Herawati Yudhoyono.
Penyadapan itu terjadi pada 2009 lalu. Sydney Herald Morning mengatakan, penyadapan terkait rencana kebijakan ekonomi Indonesia. Namun apa pun itu, penyadapan mengundang petaka diplomatik.
Menteri Luar Negeri Marty Natalega memanggil pulang Duta Besar Indonesia di Canberra, Nadjib Riphat Kesoema, Senin (18/11).
Red: Djibril Muhammad
Rep: Bambang Noroyono
Sumber:Reuters

Tuesday, November 19, 2013

PM Australia. Menyadap karna ingin membantu NKRI, kenapa harus minta maaf?

Banyak pihak yang berang akan isu penyadapan yang dilakukan oleh pemerintah Australia terhadap Indonesia. Namun, mewakili negaranya, Perdana Menteri Australia tidak mau meminta maaf.
Dalam sebuah rapat parlemen, Perdana Menteri Australia Tony Abbott mengatakan bahwa mereka melakukan penyadapan tersebut karena ingin membantu negara tetangga dan para sekutu mereka.
Walaupun Abbott sudah mengatakan alasan tersebut, namun dia mengesankan ada banyak hal yang masih ditutupi, salah satu contohnya ketika dia enggak mengomentari terlalu banyak tentang penyadapan yang dilakukan pihak intelijen Australia terhadap beberapa petinggi termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Bahkan, dalam rapat tersebut, Abbott menjelaskan, "Indonesia memang adalah negara sahabat Australia. Saya juga 'menyesal' akan retaknya hubungan kedua negara ini. Akan tetapi, kenapa Australia harus meminta maaf ke Indonesia?" jelasnya seperti dikutip ABC (19/11).
Tentunya, menjadi satu pertanyaan besar kenapa Abbott bersikeras untuk tidak mau mengirimkan permintaan maaf kepada Indonesia setelah aksi penyadapan dilakukan oleh mereka.
Seperti diketahui, selain Presiden SBY, ada beberapa menteri bahkan sampai Ibu Negara, Ani Yudhoyono, jug

Ini cara Australia sadap telfon milik SBY

JAKARTA- Pemerintah Australia menyadap sejumlah telefon milik pejabat Indonesia, termasuk menyadap telefon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono. Bagaimana cara Pemerintah Australia menyadap telefon tersebut?

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Golkar Tantowi Yahya menduga alat intersepsi (penyadapan) oleh Pemerintah Australia masuk ke Indonesia berbarengan dengan bantuan peralatan komunikasi yang datang dari Australia ke Indonesia di masa lalu.

"Pada 2001, Polri, Densus 88 menerima bantuan dari Australia berupa alat intersepsi. Patut diduga masuknya penyadapan itu dari peralatan yang diterima polisi itu," ujar Tantowi di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (19/11/2013).

Jadi, kata Tantowi,  peralatan tersebut kemungkinan sudah dibuat terkoneksi dengan sistem di Australia. “Patut diduga salah satu sumber kebocoran dari situ," ujarnya.

Lebih lanjut Tantowi mengatakan, Fraksi Golkar akan bertindak tegas menyikapi persoalan penyadapan tersebut. "Maka saya bersama (Kelompok Fraksi) Golkar mengharapkan pada polisi, khususnya Densus, untuk menghentikan penggunakan dari alat intersepsi," kata dia.

Menurutnya, Indonesia perlu menarik Duta Besar RI di Australia. Hal itu dinilai sudah cukup tegas. Pasalnya, Pemerintah Australia juga enggan meminta maaf atas kabar penyadapan ini. 

"Sikap tegas sudah jelas, kita menarik Kedubes Indonesia di Australia. Kita mengharapkan bahwa penarikan itu tidak hanya sekadar untuk konsultasi, namun penarikan secara permanen sampai dengan ada klarifikasi dan permohonan maaf dari Pemerintah Australia," ujarnya.

Tantowi menuturkan, Pemerintah Australia telah menunjukkan sikap yang tidak bersahabat. "Apalagi, tiba-tiba ada statement dari otoritas tertinggi Australia yang sangat tidak bersahabat. Menurut saya, ini mengganggu nilai-nilai yang sudah terbina selama ini. Mengganggu rasa percaya Indonesia kepada Australia," kata Juru Bicara Partai Golkar ini.

Monday, November 18, 2013

hukuman menanti kalau membawa pulang gadis MALAYSIA ke LOMBOK

SEJAK lima tahun lalu, nama Pulau Lombok, Indonesia menjadi sebutan masyarakat negara ini gara-gara banyak kes membabitkan lelaki dari kawasan di Kepulauan Sunda Kecil itu melarikan wanita Malaysia dan keadaan dikatakan menjadi semakin ‘panas’ apabila ramai anak gadis bawah umur juga menjadi mangsa.
Walaupun media tempatan berkali-kali menyiarkan laporan bukan saja mengenai kepiluan keluarga di Malaysia menanggung rindu berikutan ketiadaan anak, isteri atau ibu yang sanggup meninggalkan keluarga demi mengejar cinta sang teruna dari Lombok itu, selain keperitan dialami mangsa yang berjaya diselamatkan, kisah berkenaan tetap tidak dijadikan iktibar.

Hampir setiap bulan masih ada kes ibu bapa atau keluarga yang mengadu untuk mendapatkan bantuan sama ada mengesan atau membawa pulang mangsa yang lari ke Lombok.

Bagi lelaki Lombok pula, mereka seakan-akan tidak mempedulikan sensitiviti masyarakat negara ini dan didakwa mempunyai kelebihan hingga berupaya menawan serta membawa gadis tempatan mengikut mereka pulang ke tempat asalnya.

Sejauh mana hebatnya jejaka dari tanah seberang itu hingga mampu meraih cinta gadis Malaysia, sekali gus sanggup membelakangkan keluarga dan adat resam semata-mata mahu ‘sehidup semati’ dengan kekasih pujaan mereka.

Ada dakwaan mengatakan jejaka Lombok menggunakan amalan sihir yang mampu menundukkan gadis tempatan hingga menyebabkan mereka mudah mendapatkan sesiapa juga yang diinginkan menjadi kekasih dan menurut segala kemahuan mereka.

Bagaimanapun, dakwaan itu disangkal Pengerusi Biro Aduan Komuniti Pemuda Umno, Datuk Muhd Khairun Aseh, yang menegaskan, jejaka Lombok sebenarnya pandai bermain kata-kata hingga mampu ‘mencairkan’ hati wanita.

Menurutnya, itulah keistimewaan mereka yang dimanfaatkan sepenuhnya untuk memikat gadis tempatan, sekali gus memperdayakan mangsa dengan janji manis untuk hidup bahagia bersama.

“Hakikatnya mereka tidak ada apa-apa, mungkin daripada aspek kesetiaan cinta ada tetapi adakah gadis itu sanggup menempuh hidup susah semata-mata mengejar cinta apabila dibawa pulang ke kampung halaman mereka.

“Mereka (lelaki) sebenarnya datang ke negara ini untuk mencari rezeki kerana kehidupan di kampung susah, jadi mengapa perlu kita mengikut mereka sedangkan kita tahu bakal berdepan keadaan sebegitu.

“Negara kita makmur dengan limpahan rezeki dan keamanannya hingga ramai orang luar sanggup bergadai nyawa untuk datang, namun kita pula lari ke tempat orang semata-mata hanya bersandarkan kepada cinta.

“Akhirnya, kita terjerat dan selepas tidak lagi mampu menanggung kesusahan baru menyesal dan mula memikirkan keluarga yang ditinggalkan,” katanya yang banyak terbabit dalam misi menyelamatkan gadis yang dilarikan jejaka Lombok.

Diakuinya juga bahawa kes membabitkan gadis lari mengikut jejaka Lombok seperti tiada kesudahannya kerana pihaknya menerima hampir dua kes sebulan sepanjang tahun lalu.

Menurutnya, tahun lalu pihaknya menerima 18 kes dan lima daripadanya berjaya diselesaikan iaitu dapat dibawa pulang dengan selamat ke pangkuan keluarga masing-masing.

Katanya, sebahagiannya lagi pihaknya dapat mengesan lokasi mereka dan dalam proses menguruskan usaha untuk menemui sekali gus membawa mereka pulang.

“Yang menyedihkan, kebanyakan kes yang diterima membabitkan gadis bawah umur dan untuk tahun lalu saja kami membuka 10 kes membabitkan gadis berusia bawah 18 tahun,” katanya.

Menurutnya, menjadi cabaran besar kepada pihaknya memenuhi harapan yang disandarkan keluarga berkenaan untuk membantu menyelamatkan anak gadis mereka.

Katanya, memang menjadi hasrat pihaknya untuk membantu menyelesaikan masalah yang mereka hadapi, tetapi hakikatnya bukan mudah untuk berurusan serta membawa gadis yang dibawa ke Lombok itu pulang ke Malaysia.

“Sebenarnya tindakan kita terbatas kerana selain perundingan dengan keluarga, ia membabitkan perundangan kerana kebanyakan gadis lari ke Lombok masuk ke negara berkenaan secara haram tanpa dokumen sah.

“Berdasarkan maklumat yang kami dapat, ramai gadis dibawa lari ke Lombok melalui laluan tikus di selatan tanah air sebelum menaiki tongkang ke seberang dan keadaan ini memungkinkan mereka dikenakan tindakan undang-undang oleh pihak berkuasa negara jiran itu,” katanya.

Menurut Muhd Khairun, usaha perundingan dengan keluarga lelaki Lombok juga bukan mudah kerana betul-betul memerlukan tindakan diplomasi supaya tidak membangkitkan keadaan tidak puas hati mereka.

Katanya, pihaknya pernah berdepan pengalaman mencemaskan dengan penduduk di sana ketika mengendalikan satu kes apabila mereka marah dengan tindakan membawa pulang gadis yang berkahwin dengan pemuda dari kawasan itu.

“Ketika itu kami terpaksa berlindung di sebuah balai polis kerana penduduk kampung dan keluarga pemuda itu mengepung petugas misi dengan bersenjata.

“Itu sebahagian cabaran yang terpaksa kami hadapi, belum lagi ugutan melalui khidmat pesanan ringkas (SMS) yang mendakwa akan berlaku sesuatu perkara buruk terhadap kami,” katanya.

Melihat kepada isu berkenaan seperti tiada kesudahannya, Muhd Khairun mencadangkan kerajaan menggubal satu peruntukan undang-undang bagi mendakwa lelaki yang memujuk dan melarikan gadis Malaysia seperti kes Lombok.

Menurutnya, mungkin cara itu dapat memberi peringatan kepada mana-mana lelaki, termasuk dari Lombok, supaya tidak sewenang-wenangnya memperdaya atau mengambil kesempatan terhadap gadis Malaysia.

“Saya juga ingin memberi amaran kepada pekerja asing, terutama dari Lombok, supaya meninggalkan budaya di tempat mereka jika benar-benar mahu mencari rezeki di negara ini.

“Hormatilah budaya di Malaysia dan jika benar-benar jatuh cinta dengan gadis di sini, patuhi adab resam yang ada, bukan membawa lari gadis sesuka hati mereka,” katanya.


INFO


  • Lombok adalah sebuah pulau di kepulauan Sunda Kecil atau Nusa Tenggara
  • Ia dipisahkan oleh Selat Lombok dari Bali di sebelah barat dan Selat Alas di sebelah timur dari Sumbawan Pulau mempunyai keluasan 4,725 kilometer persegi
  • Mataram adalah bandar utamanya
  • Penduduknya melebihi dua juta orang
  • Lebih kurang 80 peratus penduduknya daripada suku Sasak dan sebahagian besarnya memeluk agama Islam
  • Di kalangan mereka ada golongan yang menganut agama Islam tempatan yang dipanggil Wetu Telu
  • Baki penduduk di Pulau Lombok adalah orang Bali, Jawa, Cina dan Arab


  • sumber: koran MALAYSIA H.Metro